Inilah Dampak Perceraian Bagi Anak Yang Perlu Anda Ketahui

Inilah dampak perceraian bagi anak yang perlu Anda ketahui. Meskipun cara penyelsaian ‘pisah’ adalah jalan paling tidak diinginkan namun terkadang solusi itulah yang mau tak mau harus dijalani. Akibatnya tentu banyak, mulai dari kehilangan status, kehilangan pasangan hidup hingga dampak yang paling miris yakni psikologis anak. Nah, seperti apa akibat perceraian terhadap anak, simak ulasan MedikaNews.com berikut ini.

Ilustrasi Perceraian Bagi Anak

Sebut saja Ratmi, ibu 2 orang anak ini harus mengambil keputusah pisah dengan suaminya karena permasalahan yang tak kunjung teratasi hingga berujung perceraian. Kedua anaknya laki-laki, yang pertama usia 15 tahun dan yang kedua 4 tahun. Ia menikah di usia belia, saat itu pernikahan dengan suami Ratmi sekitar 20 tahun lalu dan kini ibu yang kesehariannya bekerja sebagai manager salah satu hotel di Jakarta tengah menapak usia 47 tahun.

Pahit memang, apalagi dampak perceraian bagi anak sangatlah berpengaruh, cepat atau lambat si anak-anak akan mengalami perubahan sikap. “Sejak awal pisah hingga tahun ketiga sangat sulit beradaptasi, banyak perubahan yang terjadi baik anak yang pertama dan kedua,” tutur Ratmi kepada MedikaNews.com

Namun terkadang keputusan berat ini haruslah diambil terkait dengan kondisi yang terjadi. Tentu saja perceraian merupakan mimpi buruk bagi Anda dan pasangan terutama jika Anda berdua telah memiliki buah hati. Dampak perceraian bagi anak remaja tentu terjadi pada anak pertama Ratmi, mulai dari sekolah hingga teman bermain

Belum lagi dengan dampak perceraian bagi anak balita seperti anak kedua Ratmi yang baru 4 tahun, pertanyaan demi pertanyaan dan kelakuan ‘membandel’ terlihat saat awal perpisahan dengan suaminya. Banyak sekali dampak yang terjadi, untungnya Ratmi tak dikaruniai anak perempuan, jika begitu maka dampak perceraian bagi anak prempuan-pun harus diketahui dan diatasi oleh Ratmi seorang diri, padahal dampak perceraian pada istri Ratmi juga mengalami namun hal itu teranulir dengan perhatian yang tercurah pada kedua buah hatinya.

8 Dampak Perceraian Bagi Anak

Penurunan Akademik

Menurut beberapa penelitian, anak-anak yang menjadi korban perceraian seringkali mengalami masalah perilaku yang kemudian berdampak buruk pada kemampuan akademik mereka.

Cenderung Terpengaruh Hal Buruk

Sebagai dampak perceraian bagi anak, maka prilaku yang terlihat cenderung merasa ‘tersesat’ dan tidak memiliki sistem pendukung dalam hidupnya. Mereka cenderung lebih mudah terlibat dalam penggunaan alkohol, rokok, dan obat-obatan.

Kualitas Kehidupan Rendah

Satu hal yang juga tak bisa dielakkan lagi adalah biasanya mengalami penurunan kualitas kehidupan. Hal ini disebabkan karena adanya pembagian pendapatan, artinya tak banyak anak-anak yang setelah orang tuanya berpisah kepar mengalami sakit dan makan tidak teratur.

Mengalami Pelecehan

Dampak perceraian bagi anak yang juga perlu diperhatikan adalah, mampu membuat anak-anak berada pada risiko yang lebih tinggi untuk menerima pelecehan dari anak lainnya dan rentan terkena masalah kesehatan.

Obesitas dan Gangguan Makan

Gangguan makan seringkali menjadi dampak psikologis yang dialami oleh anak korban perceraian. Mereka bisa menjadi seorang emotional eater yang kemudian berujung pada obesitas.

Tekanan Psikologis

Seperti yang telah diutarakan sebelumnya bahwa trauma psikologis pastilah dialami sebagai dampak perceraian bagi anak. Mereka bisa menderita stres, depresi, kecemasan, dan efek psikologis jangka panjang lainnya.

Apatis Dalam Berhubungan

Perceraian mampu menimbulkan trauma yang berkepanjangan bagi anak-anak. Bisa jadi mereka menjadi orang yang merasa apatis dengan sebuah hubungan dan menganggap bahwa hubungan bukanlah hal yang penting.

Melakukan Seks Bebas

Dampak perceraian bagi anak yang juga rentan terjadi adalah seks bebas. Hal ini mampu menjadi pelarian anak yang menjadi korban perceraian. Tentu saja hal tersebut mampu memberikan dampak yang negatif.

Ilustrasi Pertengkaran Orang Tua Yang didengar Oleh Anak

Apakah Anda ingin si buah hati menjadi seperti ini, hindarilah hal tersebut dan usahakan selalu melakukan penyelesaian tanpa perpisahan, karena perceraian yang kerap terjadi akan mempengaruhi anak. Di duia berapapun anak bisa dipastikan akan mempengaruhi. Jadikanlah keluarga Anda sebagai taman bermain, belajar, bersenang-senang, nyaman dan hal positif lain yang bisa dilakukan dengan leluasa. Hindari perceraian karena dampak perceraian bagi anak amatlah menakutkan untuk dihadapi dikemudian hari.